Pansus IV DPRD Jabar: Tingginya Angka Kekerasan Seksual Dipicu Masalah Ekonomi dan Ketahanan Keluarga

Terasjabar.co – Salah satu faktor penyebab tingginya kekerasan seksual terhadap kalangan perempuan diantaranya faktor ekonomi dan ketahanan keluarga. Pasalnya, dari beberaspa kasus yang didapatkan berdasarkan informasi dari Kabupaten/Kota di Jawa Barat berlatar belakang masalah ekonomi. Hal itu diungkapkan Ketua Pansus IV DPRD Provinsi Jawa Barat, Sri Rahayu Agustina di Pemkab Sumedang, Senin (29/6/2020).

Menurut Sri, ketahanan keluarga menjadi kunci penting dalam membentengi masalah kekerasan seksual terhadap perempuan. Implementasinya harus tertuang dalam Raperda Penyelenggaraan Perlindungan Anak (PPA).

“Masalahnya masih sama dengan kabupaten kota yang lain, faktor ekonomi pemicunya terjadi pelecehan seksual,” ucap Sri.

Sri menambahkan, masukan-masukan dari kabupaten kota ini semakin menguatkan untuk dibahas dalam raperda PPA. 27 kabupaten kota harus terserap dengan baik melalui aspirasi yang didapatkan dari anggota pansus. Sehingga penyempurnaan dalam raperda tersebut dapat segera terealisasi.

“Ini kan cakupannya perda provinsi. Tentu harus mencakup kabupaten kota di Jabar,” katanya.