Uu Siap Benahi Saluran Irigasi Pertanian di Pangandaran
Terasjabar.co – Para petani di Desa Tunggilis, Kecamatan Kalipucang, Kabupaten Pangandaran, mengeluhkan kondisi lahan pertanian mereka yang kerap dilanda banjir kepada calon wakil gubernur Jawa Barat nomor urut 1, Uu Ruzhanul Ulum.
Dari rilis yang diterima, mereka menyebutkan, genangan air tersebut mengepung hampir sepanjang tahun sehingga hasil cocok tanam padi yang mereka lakukan tak bisa dimaksimalkan. Dari tiga kali musim tanam sepanjang tahun, cuma satu musim tanam yang bisa dimanfaatkan secara efektif pada Mei-Agustus.
Kerugian yang ditimbulkan akibat tak bisa ditanaminya sawah di dua musim tanam ini mencapai Rp. 240 miliar. Setiap musim tanam, ratusan hektar sawah ini sanggup memproduksi 240 ton gabah kering.
“Persoalan tata kelola pengairan yang berada di kawasan Lakbok Selatan ini harus diselesaikan melalui kewenangan pemerintah di level provinsi. Pasalnya saluran air Sungai Citanduy yang menjadi pemicu banjir melintasi dua daerah, yakni Kabupaten Ciamis dan Pangandaran,” ujar Uu di Kabupaten Pangandaran, Jumat (8/6/2018).
Jika terpilih nanti, ia mengatakan bakal memperjuangkan keinginan para petani di kawasan genangan seraya mencari jalan kelur teknikal yang lebih spesifik untuk membenahi persoalan pengaliran air ini.
Sebabnya, dia juga punya komitmen untuk mengembalikan kawasan Lakbok sebagai salah satu sentra penghasil padi.
“Persoalan ini sangat membebani dan merugikan bagi petani. Ini harus dicari solusimya agar mereka semua bisa menikmati hasil jarih payah, hak-hak buruh tani untuk menanan padi. Persoalan di lahan pertanian itu penting dan harus diperhatikan,” kata Uu.
Leave a Reply