Hari Ini Warga Kabupaten Bandung Memilih, Toni Setiawan: Tetap Laksanakan Protokol Kesehatan Saat Pencoblosan

Terasjabar.co – Hari ini, Rabu (9/12/2020), jutaan warga Kabupaten Bandung menentukan pilihannya pada pelaksanaan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Bandung.

Ada tiga pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Bandung, yakni Hj. Kurnia Agustina-H. Usman Sayogi (nomor urut 1), Hj. Yena Iskandar Masoem-Atep (nomor urut 2) dan H.M. Dadang Iskandar-H. Sahrul Gunawan (nomor urut 3).

Berdasarkan sumber dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bandung tercatat sebanyak 2.356.412 hak pilih yang tersebar di 6.874 TPS (tempat pemungutan suara) dan surat suara yang diterima KPU sebanyak 2.420.699 lembar.

Sejumlah TPS yang digunakan pada Pilbup Bandung itu selain memanfaatkan pekarangan atau halaman rumah warga, juga di lokasi garasi dan bangunan kosong yang ada atapnya. Lokasi TPS itu yang mudah dijangkau oleh masyarakat sekitar.

Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat dari daerah pemilihan Kabupaten Bandung Drs. Toni Setiawan, M.IPol. mengatakan, pelaksanaan Pilbup Bandung ini merupakan momen bagi masyarakat Kabupaten Bandung untuk menentukan pilihannya.

Politisi Partai Demokrat ini juga turut mengimbau masyarakat untuk datang ke TPS masing-masing sesuai dengan waktu yang ditentukan di TPS untuk menggunakan hak pilihnya.

“Dan jangan lupa menerapkan protokol kesehatan Covid-19, yaitu 3 M (memakai masker, mencuci tangan dan jaga jarak). Kami berharap, pelaksanaan pencoblosan yang dimulai pukul 07.00 sampai 13.00 ini tidak ada yang ketinggalan, semua masyarakat menggunakan hak pilihnya,” katanya.

Toni pun mengamati teknis pelaksanaan pencoblosan di TPS di masa pandemi Covid-19 ini sudah benar. Selain sebelum masuk dilakukan pemeriksaan suhu tubuh, juga dilakukan cuci tangan pakai sabun sebelum masuk TPS. Selain itu menggunakan sarung tangan plastik untuk menghindari penyebaran virus corona.

“Kami berharap protokol kesehatan 3 M tetap bisa dilaksanakan di 6.874 TPS di Kabupaten Bandung agar Pilkada ini tidak menjadi klaster baru penyebaran Covid-19”, katanya.