Merasa Berat Anaknya Sekolah di Luar Kecamatan, Masyarakat Usulkan Penambahan SLPN ke Irfan Suryanagara

Terasjabar.co – Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat dari Fraksi Partai Demokrat Ir. Irfan Suryanagara, M.Ipol. mengatakan keberadaan Sekolah Lanjutan Pertama Negeri (SLPN) di Kabupaten/Kota di Jawa Barat yang padat penduduknya, sudah saatnya dibuka dan ditambah.

“Keberadaan Sekolah Lanjutan Pertama Negeri (SLPN) di Kabupaten/Kota di Jawa Barat yang padat penduduknya, sudah saatnya dibuka dan ditambah agar masyarakat bisa menyekolahkan anaknya tidak jauh dari tempat tinggalnya”, kata pria yang juga Ketua DPD Partai Demokrat Jawa Barat itu kepada Terasjabar.co seusai melaksanakan kunjungan ke beberapa daerah.

Lebih lanjut Irfan mengatakan bahwa pihaknya banyak menerima usulan dari tokoh masyarakat yang merasa keberatan untuk biaya sekolah anaknya karena harus sekolah ke kecamatan lain.

“Saya mendapat banyak usulan dan masukan dari masyarakat yang merasa keberatan harus menyediakan ongkos sangat besar, ada di salah satu daerah mereka harus mengeluarkan ongkos ke sekolah lebih dari Rp. 30 ribu/sehari. Uang sejumlah tersebut sangat besar bagi warga yang berpenghasilan kecil,” kata Irfan.

“Hal ini terjadi akibat anaknya tidak diterima masuk SLPN di wilayahnya karena kuota yang terbatas, sehingga terpaksa sekolah ke kecamatan lain yang jaraknya cukup jauh,” tambah Irfan.

Lebih lanjut, Irfan mengatakan akan mendorong Pemerintah Jawa Barat agar di daerah-daerah yang padat penduduk untuk segera di tambah daya tampung SLPN atau ditambah SLPN baru.

“Sebagai anggota dewan tentu saya berkewajiban untuk memperjuangkan aspirasi dari masyarakat. Saya akan mendorong agar Pemprov Jabar menambah daya tampung SLPN atau menambah SLPN baru untuk daerah-daerah yang padat penduduk agar masyarakat bisa bersekolah tidak jauh dari tempat tinggalnya, sehingga bisa menghemat biaya”, pungkas Irfan.

*** Ocid Sutarsa