Penerbangan Umrah Perdana, Jemaah Asal Purwokerto Berangkat dari Bandara Kertajati

Terasjabar.co – Jemaah umrah asal Purwokerto, Jawa Tengah, akan menjadi jemaah pertama yang diberangkatkan ke Tanah Suci melalui Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) di Kertajati.

Keberangkatan jemaah umrah perdana dari Bandara Kertajati di Kabupaten Majalengka akan berlangsung Minggu 13 Oktober 2018 mendatang.

“Selain jemaah asal Cirebon, Indramayu, Majalengka dan Kuningan atau Ciayumajakuning, jemaah dari Purwokerto juga akan menjadi yang pertama berangkat umrah ke Tanah Suci dari Bandara Kertajati,” kata Vice President Dream Tour Muhammad Umar Bakadam. Demikian dikutip dari Antara, Selasa (09/10/2018).

Dia menambahkan, para jemaah umrah ini akan diterbangkan melalui pesawat Lion Air jenis Boeing 737. Menurut dia, adanya rute penerbangan umrah dari Bandara Kertajati sangat membantu warga dari Kawasan Ciayumajakuning dan sebagian wilayah Jawa Tengah yang akan berangkat umrah ke Tanah Suci.

“Biasanya jemaah asal Ciayumajakuning dan Jateng yang berangkat umrah itu harus siap dengan macet-macet ketika ke bandara. Namun dengan adanya penerbangan umrah dari Bandara Kertajati itu sangat membantu sekali. Minimal bisa meminimalisir kemacetan ketika perjalanan dari tempat tinggalnya ke bandara,” kata dia.

Dirut PT BIJB Virda Dimas Eka Putra memastikan Bandara Kertajati siap melaksanakan penerbangan umrah pada tanggal 13 Oktober 2018.

“Dua minggu lalu sudah melakukan simulasi, Insya Allah tanggal 13 Oktober nanti kita akan mulai penerbangan internasional perdana Kertajati-Madinah, transit di India. Secara keseluruhan terminal siap melayani penerbangan domestik dan internasional,” tutur dia.

Managing Director Lion Group, Daniel Putut Kuncoro Adi, menambahkan rencana penerbangan umrah dari Bandara Kertajati sudah dicanangkan sejak tahun 2017.

“Dengan rencana tahun lalu, Alhamdulillah pada 13 Oktober rencana ini menjadi kenyataan walaupun tahun lalu kita mencoba lewat Bandara Husein. Tetapi dengan segala macam kendala sehingga dengan Kertajati ini. Kita melihat satu peluang menjadi satu semangat baru kami untuk menjadikan Kertajati sebagai pusat kegiatan transportasi udara menuju ke Tanah Suci,” kata dia.

Saat ini armada dari layanan Lion Grup memiliki 118 pesawat, dengan empat di antaranya memiliki tipe berbadan lebar. Di tempat yang sama, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyambut baik penerbangan perdana umrah dari BIJB pada 13 Oktober 2018 tersebut.

“Dengan bahagia nanti tanggal 13 akan ada penerbangan yang paling ditunggu dengan pangsa pasar luar biasa. Mudah-mudahan ini terus kita upayakan menambah penerbangan yang ada di BIJB,” ujarnya.