Zulkifly Chaniago Minta Antisipasi Masalah Kekeringan di Musim Kemarau
Terasjabar.co – Memasuki musim kemarau, Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, H. Zulkifly Chaniago, mengimbau pemerintah daerah dan masyarakat untuk waspada serta mengantisipasi potensi masalah kekeringan yang kerap terjadi. Menurutnya, langkah-langkah pencegahan harus segera diambil untuk meminimalkan dampak negatif yang dapat mengganggu kehidupan masyarakat, terutama di sektor pertanian dan kebutuhan air bersih.
“Kemarau panjang ini bisa berujung pada kekeringan yang berimbas besar pada kehidupan masyarakat, khususnya di wilayah-wilayah yang rentan. Oleh karena itu, penting bagi pemerintah daerah untuk segera menyiapkan langkah antisipasi yang efektif,” ujar Zulkifly, Jumat (2/8/2024).
Politisi Partai Demokrat ini menekankan pentingnya koordinasi antara pemerintah daerah, dinas terkait, dan masyarakat dalam menghadapi ancaman kekeringan. Ia menyarankan agar dilakukan identifikasi daerah-daerah yang berpotensi mengalami kekeringan parah, serta mengupayakan penyaluran air bersih secara merata dan tepat waktu.
“Daerah-daerah yang rentan kekeringan harus segera diidentifikasi, dan penyaluran air bersih perlu dipastikan. Selain itu, kita harus mendorong masyarakat untuk berhemat dalam penggunaan air serta mengembangkan pola tanam yang lebih adaptif terhadap kondisi cuaca saat ini,” tambahnya.
Zulkifly juga mengingatkan bahwa dampak kekeringan tidak hanya dirasakan oleh petani, tetapi juga oleh masyarakat umum yang bergantung pada ketersediaan air bersih. Oleh karena itu, ia mendorong pemerintah untuk mempercepat pembangunan infrastruktur yang dapat mendukung penanggulangan kekeringan, seperti embung, sumur resapan, dan irigasi yang efisien.
“Langkah-langkah jangka panjang seperti pembangunan infrastruktur penunjang sangat diperlukan untuk mengatasi kekeringan. Dengan adanya embung, sumur resapan, dan irigasi yang baik, kita bisa meminimalisir dampak buruk musim kemarau di masa mendatang,” tegasnya.
Sebagai penutup, Zulkifly mengajak semua pihak untuk bergotong royong dalam menghadapi musim kemarau ini. “Kita perlu bersatu padu dalam menghadapi musim kemarau ini, baik pemerintah, masyarakat, maupun sektor swasta, agar dampak kekeringan dapat ditekan semaksimal mungkin,” tutupnya.
Leave a Reply