Kinerja Fiskal Jawa Barat Lebih Baik Dibanding Nasional

Terasjabar.co – Kinerja fiskal di Provinsi Jawa Barat hingga November 2018 cenderung lebih baik dibandingkan nasional.

Hal itu terlihat dari pertumbuhan ekonomi 5,58 persen (lebih tinggi dari nasional 5,17 persen), realisasi penerimaan hingga November 2018 sebesar Rp 80,385 triliun yang didominasi perpajakan Rp 77,74 triliun (tertinggi di Kabupaten Bekasi Rp 8,7 triliun atau 29,74 persen).

Menurut Sekretaris Daerah Jawa Barat Iwa Karniwa mengatakan, kondisi objektif di Jabar saat ini cukup menggemberikan dari sisi kemiskinan. Angkanya mengalami penurunan dibandingkan 2017 lalu.

“Sehingga modal utamanya yang akan kita coba dorong supaya pengangguran juga kesenjangan kita menurun akan coba arahkan khususnya terkait dengan dana desa, dana transfer dan APBD,” kata Iwa usai menjadi pembicara kunci pada Seminar APBN yang diinisiasi Forum Ekonom Kementerian Keuangan di Holiday Inn, Bandung, Kamis (22/11/2018).

Maka dari itu, kata Iwa, Pemprov Jabar dalam penyusunan APBD 2019 berusaha menurunkan kemiskinan, kesejangan dan pengangguran. Salah satunya mendorong sektor pariwisata.

“Ada 3 aspek yang akan dilakukan di pariwisata. Pertama sisi destinasi, aksesibilitas, promosi, edukasi kepada masyarakat,” pungkas Iwa.