Diterpa Black Campaign, Tim Deddy-Dedi Lapor ke Bawaslu Jabar
Terasjabar.co – Pasangan Deddy Mizwar-Dedi Mulyadi kembali dihantam dugaan kampanye hitam. Saat ini beredar di grup pesan whatsapp video berisikan sekelompok orang menggunakan pakaian hitam berdoa kepada makhluk ghaib untuk kemenangan pasangan nomor 4 itu.
Beberapa bulan lalu saat awal kampanye, juga beredar video dukungan dari Paguyuban Paranormal Jabar. Sama dengan kasus pertama, video ini pun dibantah tim pemenangan Deddy-Dedi. Tim melaporkan peristiwa tersebut ke Bawaslu Jabar, di Jalan Turangga, Kota Bandung, Senin (11/6/2018).
Dalam video tersebut sejumlah pria mengenakan pakaian hitam meminta seorang kakek yang diduga paranormal mendoakan kemenangan Deddy-Dedi. Lokasinya berada di gua di dekat laut. Sepanjang video, gemuruh air laut terdengar.
Baca juga: Tim Deddy-Dedi Bantah Didukung Paguyuban Paranormal Sunda
Dalam video itu juga, mereka melarungkan sajian ke laut berupa kepala domba hitam, pisang, air kopi hitam dan rokok. Mereka terus meneriakkan Deddy-Dedi sambil mengacungkan empat jari.
“Itu terlihat seperti dukungan. Tetapi kami memiliki analisa bahwa video itu sebenarnya bentuk kampanye hitam yang nyata. Apalagi sengaja disebarkan begitu. Segala bentuk penyebaran itu harus melalui tim, ini tidak,” kata Hotma Agus Sihombing, selalu tim kuasa hukum dalam rilis yang diterima redaksi.
Agus menegaskan pasangan Deddy-Dedi tidak pernah melibatkan hal metafisika maupun supranatural dalam proses pemenangan. Kandidat dan tim fokus pada konsolidasi bersama masyarakat.
“Setiap hari sebelum bergerak menyapa masyarakat Jawa Barat, semua berdoa. Kang Deddy Mizwar dan Kang Dedi Mulyadi mengawali aktivitas dengan salat dhuha. Saya kira itu spirit bagi kami selaku tim untuk melakukan hal yang sama. Kita berharap niat dan gerakan kita penuh keberkahan,” katanya.
Agus mengimbau kepada seluruh jajaran tim agar fokus pada sosialisasi program kerja. Dia mengingatkan tidak perlu dilakukan aksi balas dendam kepada pihak yang membuat video tersebut.
“Fokus kita tidak boleh terganggu. Kita terus sosialisasi program kerja Deddy-Dedi di Jawa Barat. Kalau ada kawan kita yang mendapati siapa pembuatnya, silakan laporkan ke Bawaslu. Kita jangan membalasnya, biarkan proses hukum berjalan,” ungkapnya.
Laporan yang disampaikan tim sukses Deddy-Dedi sudah teregister di Bawaslu Jabar dengan nomor 08/LP/PG/Prov/13.00/VI/2018.
Pingback: Dibayar Rp. 200 Ribu, Endang Jadi Dukun Pesanan Untuk Diskreditkan Pasangan Deddy-Dedi | Teras Jabar
Pingback: Dedi Mulyadi Sebut Serangan Kampanye Hitam Berasal dari Relawan Rivalnya | Teras Jabar