Begini Respon Pemkot Bandung Soal Dua Pegawainya Pakai Sabu

Terasjabar.co – Pjs Wali Kota Bandung Muhamad Solihin berterima kasih pada pihak kepolisian yang telah menangkap seorang ASN berinisial IG dan honorer berisial YG dalam kasus narkoba.

“Polisi menindak di lapangan. Pemkot Bandung tindakan pencegahan. Untuk proses hukum selanjutnya Pemkot Bandung menyerahkan sepenuhnya kepada jajaran kepolisian,” kata Solihin dalam rilis yang diterima, Senin (11/6/2018).

Ia menegaskan apa yang dilakukan dua orang oknum tersebut sama sekali tidak berkaitan dengan insitusi pemerintahan.

“Keduanya adalah korban keganasan para bandar narkoba. Ini menggambarkan narkoba tidak mengenal status pekerjaan dalam memangsa korbannya,” ujarnya.

Solihin berharap kasus tersebut bisa menjadi pelajaran seluruh pegawai lingkungan Pemkot Bandung.

“Jauhi diri dari narkoba. Caranya dengan melakukan berbagai kegiatan di luar kantor yang positif,” ucapnya.

Sementara itu Kadisbudpar Kota Bandung Dewi Kaniasari mengaku prihatin atas kasus penangkapan tersebut. Menurutnya ASN berinisial ID tersebut baru setahun ini menjadi staf di Disbudpar Kota Bandung.

“Dia baru setahun di Disbudpar ditempatkan di Padepokan Seni Mayang Sunda (PSMS),” jelas wanita yang akrab disapa Keny itu.

Dalam rilis yang sama Kasatpol PP Kota Bandung Dadang Iriana membenarkan jika YG adalah anak buahnya yang berstatus honorer linmas Satpol PP Kota Bandung.

“Kami turut prihatin atas kejadian ini dan berharap dapat menjadi perhatian sekaligus pelajaran bagi anggota lainnya agar menghindari narkoba,” tutup Dadang.

Bagikan :

Leave a Reply

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

eighteen + five =