Gerombolan Bermotor Berulah, Pjs Wali Kota Bandung: Jangan Bangunin Macan Tudur!
Terasjabar.co – Aksi gerombolan bermotor yang bertindak anarkis hingga menyebabkan satu orang warga di Jalan Pajajaran, Kecamatan Cicendo, Kota Bandung mengalami luka bacok mendapat perhatian serius dari Pemkot Bandung.
Pjs Wali Kota Bandung Muhamad Solihin mengaku sudah mendengar kabar tersebut. Bahkan ia sudah meminta pada seluruh jajarannya untuk selalu siap menjaga lingkungan dan setiap gangguan termasuk aksi anarkis dan teroris.
“Gerombolan ini kan pasti berkumpul di satu tempat, tapi bisa juga dari luar Bandung. Jadi dalam hal ini diperlukan komunikasi dan koordinasi yang baik,” ujar Solihin saat ditemui di Balai Kota Bandung, Senin (21/5/2018).
Melalui komunikasi dan koordinasi yang baik, Solihin menilai kejadian seperti itu tidak akan terjadi. Sebab sebelum gerombolan tersebut ‘berkeliaran’ sudah bisa dicegah oleh aparat kewilayahan atau aparat berwajib.
“Saya sudah meminta ada tindakan tegas. Kalau sekarang ini kan mengundang macan tidur. Zaman Pak Iwan Bule (Irjen Pol Mochamad Iriawan) ada instruksi tembak di tempat. Jangan bangkitkan macan tidurlah,” tandasnya.
Ia meminta siapa pun yang akan berulah di Kota Bandung agar kembali berpikir ulang. Terlebih saat ini kondisi keamanan tengah sensitif pasca aksi teror di sejumlah daerah.
“Jangan mancing-mancing. Jangan bangunkan macan tidurlah,” kembali ia menegaskan.
Solihin juga meminta warga tidak terpancing dan tidak melakukan tindakan balasan jika gerombolan bermotor tersebut telah diungkap aparat berwajib. Ia meminta warga tetap menjaga kondusifitas dan melaporkan segala tindakan mencurigakan, kriminalitas, anarkis dan teror pada aparat kewilayahan atau aparat berwajib.
Seperti diketahui, seorang warga Jalan Pajajaran, Cicendo, Kota Bandung mengalami luka bacok di bagian kepala kemarin malam, Minggu (20/5/2018).
Peristiwa bermula saat ada konvoi dari sejumlah pengguna sepeda motor. Para peserta konvoi tersebut kemudian terlibat keributan dengan warga yang sedang berada di lokasi.
Leave a Reply