Pemkot Bandung Resmi Luncurkan “Kekasih”, Apa itu?

Terasjabar.co – Kamis (28/9/17) pagi, Pemerintah Kota Bandung melakukan peresmian salah satu program jemput bola bernama Kekasih, di Taman Dago Cikapayang.

Peresmian program terbaru Pemkot Bandung ini dihadiri oleh Walikota Bandung, Ridwan Kamil dan wakil nya, Oded M Danial.

Kekasih (Kendaraan Konseling Silih Asih) adalah kendaraan yang akan hadir memberikan pelayanan konsultasi kesehatan, psikis, serta rohani dengan tujuan memberikan solusi permasalahan psikologis warga Bandung.

“Butuh teman curhat karena masalah psikologis? Anda cemas dan galau? sekarang hadir kekasih,” ujar Ridwan Kamil.

Saat ini, Pemkot Bandung menyediakan tiga unit kendaraan untuk berkeliling disejumlah titik strategis di Kota Bandung.

Untuk kendaraannya sendiri, Mobil Kekasih ini berupa mobil berjenis mini truck dengan warna pink dan disampingnya tertulis Kekasih Juara disertai gambar animasi dokter dan logo Kota Bandung.

“Karena kurang (unit), di anggaran perubahan nanti akan kami tambah (jumlah unit). Kira-kira  3 sampai 4 kali lebih banyak sehingga warga bandung ada teman untuk bercerita,” tutur Kang Emil.

Setiap unit dari Mobil Kekasih ini, akan mendirikan tiga tenda disekitarnya sebagai tempat konsultasi, sementara itu setiap tendanya akan terdiri dari satu orang psikolog.

Warga Bandung yang memiliki masalah percintaan, ekonomi, agama, serta kesehatan mental dapat bercerita dan meluapkan seluruh keluh kesahnya pada petugas Kekasih.

Pelaksanaan program Kekasih sendiri akan dimulai setiap hari Minggu, dimulai pada Minggu (1/10/2017) ini, di mana mobil tersebut akan berada di Taman Sejarah dan Taman Dago Cikapayang mulai pukul 07.00 WIB hingga 10.00 WIB.

Launching Kekasih berlangsung selama satu jam mulai pukul 08.00 WIB hingga 09.00 WIB.

Selain dihadiri oleh Walikota Bandung dan wakilnya, Launching tersebut juga dihadiri oleh Kepala dinas kesehatan Kota Bandung, Rita Verita, dan istri Ridwan Kamil, Atalia.

Peresmian Kekasih tersebut ditandai dengan pelepasan balon berwarna-warni ke udara oleh Ridwan Kamil. (lam)