Maju Pilgub, Emil: 12 Kursi Sudah Dukung Saya
Terasjabar.co – Setidaknya sebanyak 12 kursi dukungan partai politik telah dikantongi Wali Kota Bandung Ridwan Kamil, untuk mencalonkan dirinya sebagai calon Gubenur Jawa Barat dalam Pemilu Kepala Daerah tahun 2018. Tutur Ridwan Kamil, 12 kursi dukungan, terdiri atas lima kursi Partai Nasional Demokrasi (Nasdem). Jumlahnya ditambah tujuh kursi dukungan dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
Ridwan Kamil menyatakan hal itu melalui jumpa pers di Hotel Vankana, Jalan Otista, Kabupaten Kuningan, Minggu 10 September 2017 siang. Ridwan Kamil mengaku sengaja datang ke Kuningan untuk mendongkrak elektabilitas (tingkat keterpilihan) dirinya sebagai bakal calon Gubernur di Pilgub Jabar 2018.
Dia menerangkan, syarat minimal jumlah kursi parpol atau gabungan parpol pengusung calon atau pasangan calon gubernur di pilgub Jabar 2018 harus mencapai 20 kursi. Sementara jumlah kursi parpol pengusung dirinya yaitu Partai Nasdem hanya memiliki 5 kursi di DPRD Jabar.
Oleh karena itu, untuk memcalonkan diri pada Pilgub Jabar 2018 dirinya masih membutuhkan dukungan dari parpol-parpol lainnya sehingga jumlah kursi parpol atau gabungan parpol pendukungnya mencapai angka minimal 20 kursi. Pada hari Minggu ini, dirinya telah menerima surat keputusan hitam putih dari PKB mendukung Ridwan Kamil di Pilgub Jabar 2018.
“Surat itu SK hitam putih. Jadi hari ini saya dapat 7 kursi dari PKB. Suratnya sudah ada di Bandung ditandatangani oleh Sekjen PKB Pak Muhaimin Iskandar. Sudah Resmi. Media boleh memberitakan bahwa per hari ini, Minggu tangal 10 September 2017 PKB resmi mendukung Ridwan Kamil,” ujarnya. Dia memastikan SK PKB mendukung dirinya itu sudah resmi, hanya tinggal dideklarasikan oleh PKB.
Masih galang dukungan
Dia menyebutkan, untuk memenuhi persyaratan jumlah kursi, dirinya kini sedang menjalin juga komunikasi intens dengan PPP. “Mudah-mudahan PPP juga bisa secepat PKB. Kalau PPP gabung, kan nambah 9 kursi. Maka 12 tambah 9, jumlah kursi partai pendukung saya jadi 21. Tetapi sampai saat ini saya masih intensif saja. Kalau belum hitam putih saya tidak berani mengklaim-klaim takut nanti ada ketersinggungan,” ujarnya.
Ditanya apakah kini dirinya sudah memiliki pilihan bakal calon wagub, Ridwan Kamil tidak bersedia memberikan jawaban mengarah pada hal tersebut.
“Saya pernah disimulasi dengan lebih dari 10 pasangan,” ujarnya. Dia lalu menyebutkan, dari simulasi itu, tergambar peluang paling bagus untuk dirinya jika di Pilgub Jabar dirinya berpasangan dengan Deddy Mizwar atau AA Gym.
Ditanya maksud dan tujuan dirinya datang ke Kuningan, Ridwan Kamil menyatakan tak lain dalam rangka sosialisasi dirinya kepada masyarakat Kuningan sebagai bakal calon Gubernur Jabar di Pilgub 2018.
“Karena Jabar luas, sosialisasi harus dilakukan jauh-jauh hari. Dalam dua hari terakhir ini Ridwan Kamil mengaku memokuskan kegiatan sosialisasi dirinya di wilayah Pantai Utar atau yang berdekatan dengan Pantura.
“Kemarin di Majalengka, sekarang Kuningan dan Cirebon. Kenapa banyak di Pantura, karena saya secara survei di Pantura dan Pedesaan, lemah atau kurang. Sehingga saya tahu diri harus banyak melakukan sosialisasi di wilayahPantura,” ujarnya. Dia menambahkan, dalam perjalanan sosialisai di Kuningan, Sabtu 9 September 2017 malam, sudah ada deklarasi sekitar 150 pesantren di bawah komunitas Trend RK. Mereka menyatakan mendukung Ridwan Kamil jadi Gubernur Jabar melalui Pilgub 2018. (J,Lc)
Leave a Reply