Gadaikan Dokumen Palsu, Deddy Mizwar: Biar Digulung Polisi

Terasjabar.co – Tersebarnya kasus 360 guru yang menggadaikan sertifikat dan ijazah palsu, Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar menanggapinya dengan santai. Deddy mengatakan tidak masalah dengan penggadaian dokumen milik individu guru tersebut.

Menurutnya masalah menggadaikan dokumen merupakan hak individu. Ia hanya menyayangkan adanya praktik pemalsuan dokumen yang dilakukan beberapa oknum.

“Ijazah palsunya yang dipersoalkan bukan menggadaikannya. (Orang) Yang memalsukan itu sendiri yang harus digulung,” ujar Deddy Mizwar kepada wartawan di Gedung Sate, Jumat (11/8/2017).

Deddy Mizwar menyerahkan sepenuhnya masalah ini kepada kepolisian. Ia berharap polisi dapat mengusut tuntas kasus ini. Deddy Mizwar menduga adanya kemungkinan guru yang terlibat merupakan korban yang terjebak pada penipuan.

“Jangan-jangan mereka (guru) terjebak. Itu urusan polisi bukan urusan kita, termasuk juga gurunya, yang memesan dan yang membuat,” kata Deddy Mizwar.

Sebelumnya dikabarkan beberapa hari lalu, polisi menangkap 13 tersangka pemalsuan dokumen berupa sertifikat dan ijazah palsu. Dokumen palsu tersebut digunakan 360 guru untuk digadaikan ke Bank Perkreditan Rakyat (BPR). Kasus ini muncul ketika adanya laporan dari pimpinan BPR mengenai adanya kebocoran anggaran hingga Rp 36 miliar. (J,Lc)

Bagikan :

Leave a Reply

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

5 × two =