Uji Coba Rekayasa Lalin Kota Bandung, Yana: Masih Kita Evaluasi

Terasjabar.co –  Wakil Wali Kota Bandung Yana Mulyana mengaku belum bisa memberikan penilaian terkait hasil uji coba rekayasa lalu lintas beberapa ruas jalan di Kota Bandung yang dimulai sekitar seminggu lalu.

“Mudah-mudahan sih dari hasil rekayasa itu lalulintas jadi makin lancar,” katanya kepada awak media di Balaikota Bandung, Rabu (10/10/2018).

Yana menjelaskan, apa yang dilakukan oleh pihak Dishub sejak seminggu lalu belum sepenuhnya merubah jalur. Pihaknya baru melakukan ujicoba rekayasa di beberapa ruas jalan.

“Lebih pada kanalisasi dengan penambahan cone di beberapa persimpangan,” ujarnya.

Sementara itu Kepala Bidang Manajemen Transportasi dan Parkir Dishub Kota Bandung Asep Kurnia kepada Humas Kota Bandung mengatakan, Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung terus berupaya memecahkan permasalahan kemacetan di Kota Bandung. Salah satunya dengan mengujicobakan rekayasa di sejumlah ruas jalan sejak 2 Okober lalu.

Asep juga mengatakan, 15 Oktober mendatang, Pemkot Bandung melalui Dinas Perhubungan akan menetapkan rekayasa jalan yang telah diujicobakan tersebut.

“Senin depan akan kita tetapkan. Nanti setelah satu pekan kita akan evaluasi,” ungkap

Rekayasa tersebut yaitu di 5 ruas jalan diantaranya Jalan Sentot Ali Basa, Jalan Dr. Rum-Dr. Susilo, Jalan Supadio-Lanud Husein Sastranagara, Jalan Natuna-Jalan Sunda, dan Jalan Setiabudi.

Menurut Asep ruas-ruas jalan tersebut direkayasa karena kerap mengalami konflik lalu lintas.

Pada jalur Jalan Supadio-Lanud, Dishub akan memasang pembatas jalan di jalur setelah rel kereta menuju Jalan Abdurrahman Saleh. Selain itu, akan ada pemasangan tanda dilarang masuk di jalur pintas menuju Jalan Supadio ke arah Jalan Abdurahman Saleh dan sebaliknya. Dengan begitu, pengguna jalan yang akan menuju ke Jalan Supadio dari Jalan Abdurahman Saleh harus mengitari pulau ke arah Jalan Garuda.

Sementara itu, di wilayah Pasir Kaliki, ada perubahan laju arus di Jalan Dr. Susilo. Semula, Jalan Dr. Susilo menjadi jalur masuk ke Jalan Pasir Kaliki, kini arus tersebut dibalik menjadi lajur dari arah Jalan Pasir Kaliki. Warga yang akan masuk ke Jalan Pasir Kaliki dari arah Jalan Dr. Susilo harus melalui Jalan Dr. Rum.

Lain halnya dengan jalur di Jalan Natuna-Jalan Sunda. Dishub Kota Bandung akan mengalihkan jalur dari Jalan Natuna ke Jalan Sunda melewati Jalan Kartini. Dishub juga akan memasang pembatas jalan di tikungan Jalan Natuna.

Bagikan :

Leave a Reply

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

2 × four =