Zulkifly Chaniago Minta Pemprov Jabar Segera Perbaiki Jalan Provinsi Yang Rusak di Kabupaten Subang

Terasjabar.co – Anggota Komisi IV DPRD Provinsi Jawa Barat dari daerah pemilihan daerah (dapil) Subang, Majalengka, dan Sumedang (SMS), H. Zulkifly Chaniago, BE. meminta Pemerintah Provinsi Jawa Barat prioritaskan perbaikan jalan-jalan provinsi yang telah rusak terutama di daerah Kabupaten Subang.

Zulkifly menerangkan, banyak status jalan provinsi yang rusak parah, bahkan tidak layak disebut jalan provinsi, seperti di jalur Pamanukan-Subang tepatnya di Jalan Raya Rancasari, Pamanukan, berdasarkan aduan dari masyarakat sudah sangat rusak berat.

“Kami dapat aduan dari masyarakat, dan kami pun melihat secara langsung jalan Pamanukan Subang memang sangat rusak parah. Karena kami melihat sudah tidak layak disebut jalan provinsi,” ujar Zulkifly kepada Terasjabar.co, Kamis (17/2/2022).

Anggota Fraksi Partai Demokrat DPRD Jabar inipun meminta meminta Pemerintah Provinsi Jawa Barat untuk segera memperbaiki Jalan Raya Rancasari, Pamanukan, Subang tersebut.

“Kami berharap Pemprov Jabar juga bisa segera memperbaiki jalan, karena jalan yang rusak tersebut, membuat masyarakat terganggu aktivitasnya,” imbuhnya.

Dia menyampaikan, infrastruktur jalan menjadi pembangunan utama di setiap wilayah. “Terlebih Pamanukan tidak jauh dari Pelabuhan Patimban, dimana jalur itu sering dipakai untuk aktivitas menuju pelabuhan Internasional tersebut”, katanya.

Dia juga menyampaikan, dari Patimban banyak kendaraan yang keluar kemudian masuk ke Tol Subang dan pasti melintasi jalur Pamanukan-Subang, begitu juga sebaliknya, dari luar Subang keluar Tol Subang dan melintasi jalur Pamanukan.

“Jadi memang seharusnya ruas jalan tersebut segera diperbaiki,” pintanya.

Menurutnya, dengan akses jalan yang bagus, bisa meningkatkan perekonomian. Karena mobilitas akan berjalan dengan baik, sehingga para pedagang bisa meningkatkan omzetnya.

“Harusnya pembangunan proyek nasional dibarengi dengan pembangunan infrastruktur lainnya seperti jalan. Sehingga multiplayer efek-nya bisa dirasakan oleh warga Subang, terutama kaitan dengan peningkatan ekonomi,” pungkasnya.