Komisi II DPRD Jabar Minta OPD Miliki Skala Prioritas Bangkitkan Ekonomi Pascapandemi Covid-19

Terasjabar.co – Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Jawa Barat menggelar rapat kerja dengan organisasi perangkat daerah (OPD), membahas Rancangan Kebijakan Umum Anggaran (RKUA) dan Rancangan Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (PPAS) Tahun Anggaran 2021.

Sekretaris Komisi II DPRD Jabar Yunandar Rukhiadi Eka Perwira meminta kepada para OPD selaku mitra kerja, agar semua kebijakan yang bersifat strategis dan lintas sektor memiliki skala prioritas dalam program yang dijalankan, agar dapat menumbuhkan kembali perekonomian masyarakat paska pandemi Covid-19.

Kita harus dapat melihat potensi yang bisa dicapai dari setiap program yang dijalankan,” ujar Yunandar kepada para OPD di Balai Proteksi Tanaman Perkebunan, Pasir Jati, Kabupaten Bandung, Kamis (13/8/2020).

Dia berharap, belum adanya kepastian pandemi bakal berakhir tidak menjadi halangan dalam menggerakkan perekonomian Jawa Barat, yang kini tengah terpuruk. Sudah saatnya saat ini kata Yunandar, Pemprov kembali menaikkan laju Pertumbuhan Ekonomi (LPE) yang sempat merosot akibat dampak dari Covid-19.

“Kalau kita tidak segera bangkit, maka kita akan mengalami resesi. Salah satu sektor yang mengalami kontraksi cukup dalam selain restoran, adalah ritel. Dinas Perindustrian dan Perdagangan harus ada solusi,” harapnya.

Yunandar mendorong kepada OPD terutama Disperindag Jabar agar dapat memaksimalkan sektor yang memiliki nilai ekonomi tinggi, seperti ICT (Information and Communication Technology), e-commerce, industri kesehatan, pengelolaan makanan, pertanian dan energi, selain ritel.

Dia berharap, para OPD tersebut dapat menyalurkan anggaran dan memanfaatkan semaksimal mungkin, sektor tersebut dan dijadikan sebagai program prioritas agar dapat meningkatkan perekonomian masyarakat.

Dalam rapat tersebut, dihadiri Dinas Pariwisata dan Kebudayaan, Badan Perencanaan dan Pembangunan, Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan, Dinas Perkebunan serta Disperindag Jawa Barat.

Bagikan :

Leave a Reply

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

6 − five =