Jabar Terbanyak Pengguna Judi Online, Begini Kata Zulkifly Chaniago

Terasjabar.co – Data terbaru menunjukkan bahwa Jawa Barat menjadi provinsi dengan jumlah pengguna judi online terbanyak di Indonesia dengan nilai transaksi sebesar Rp 3,8 triliun rupiah.

Menanggapi hal ini, Anggota Komisi IV DPRD Provinsi Jawa Barat, H. Zulkifly Chaniago, BE. menyampaikan keprihatinannya dan mendesak pemerintah untuk mengambil langkah tegas guna mengatasi masalah ini.

“Fenomena meningkatnya pengguna judi online di Jawa Barat sangat memprihatinkan. Ini bukan hanya masalah hukum, tetapi juga masalah sosial yang harus segera ditangani,” ujar Zulkifly.

Ia menambahkan bahwa judi online dapat merusak moral masyarakat dan berdampak buruk pada kehidupan sosial dan ekonomi keluarga. Zulkifly mengungkapkan bahwa pemerintah daerah harus bekerja sama dengan aparat penegak hukum untuk memberantas praktik judi online.

“Kami meminta pihak berwenang untuk meningkatkan pengawasan dan penegakan hukum terhadap situs-situs judi online. Langkah tegas diperlukan untuk menghentikan penyebaran judi online di masyarakat,” jelasnya.

Selain itu, Zulkifly juga menekankan pentingnya edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat mengenai bahaya judi online.

“Pemerintah perlu meningkatkan program edukasi untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang risiko dan dampak negatif dari judi online. Edukasi ini harus menyasar semua kalangan, terutama generasi muda yang rentan terpengaruh,” tambahnya.

Dalam upaya pencegahan, Zulkifly juga mengusulkan agar pemerintah mengembangkan alternatif kegiatan positif yang dapat mengalihkan perhatian masyarakat dari judi online.

“Kita perlu menciptakan lebih banyak ruang dan kegiatan positif bagi masyarakat, seperti olahraga, seni, dan kegiatan sosial lainnya. Hal ini dapat membantu mengurangi minat masyarakat terhadap judi online,” ujarnya.

Zulkifly juga mengajak masyarakat untuk berperan aktif dalam memerangi judi online.

“Kami mengimbau masyarakat untuk tidak tergoda oleh iming-iming keuntungan dari judi online dan melaporkan kepada pihak berwenang jika menemukan praktik judi online di lingkungan mereka. Partisipasi aktif masyarakat sangat penting dalam upaya memberantas judi online,” tutupnya.

Bagikan :

Leave a Reply

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

six − two =