Berkaca dari Kasus Secapa AD, Toni Setiawan Minta Sekolah Berbasis Asrama Dilakukan Tes Masif

Terasjabar.co – Anggota Komisi V DPRD Provinsi Jawa Barat dari Fraksi Partai Demokrat Drs. Toni Setiawan meminta Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan COVID-19 Jabar melakukan pengetesan masif di sekolah-sekolah kedinasan yang berbasis asrama. Hal itu menyusul ditemukannya sekitar 200 orang yang terinfeksi virus Corona di Sekolah Calon Perwira Angkatan Darat (Secapa AD) di Kota Bandung.

“Berkaca dari kasus di Secapa AD, saya minta Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan COVID-19 Jabar melakukan pengetesan masif di sekolah-sekolah kedinasan yang berbasis asrama,” kata Toni kepada Terasjabar.co, Rabu (8/7/2020).

Toni mengatakan, pengetesan masif juga perlu dilakukan di sekolah berbasis asrama, termasuk pondok pesantren atau sekolah swasta yang berbasis asrama.

“Selian itu juga sekolah lain yang berbasis asrama perlu juga dilakukan tes masif misalnya di pondok pesantren atau sekolah swasta yang berbasis asrama,” ucap legislator asal Kabupaten Bandung ini.

Menurutnya, hal ini penting dilakukan dalam upaya mencegah penyebaran Covid-19 terutama munculnya klaster baru.

“Hal ini penting dilakukan dalam rangka mencegah penyebaran Covid-19 dan mencegah munculnya klaster baru”, pungkasnya.

Sebelumnya, sekitar 200 orang siswa Sekolah Calon Perwira Angkatan Darat (Secapa AD) di Kota Bandung terpapar COVID-19 berdasarkan hasil pemeriksaan menggunakan alat tes diagnostik cepat dan uji usap untuk mendeteksi penularan virus corona.

Delapan dari siswa Secapa Angkatan Darat yang dinyatakan terpapar COVID-19 sudah dirawat di Rumah Sakit Dustira Kota Cimahi dan sebagian lagi di dirawat di RSPAD Gatot Soebroto Jakarta.

Bagikan :

Leave a Reply

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

eighteen − 6 =