Kasus COVID-19 Hari Ini di Jabar Cetak Rekor Selama Pandemi, Ini Penyebabnya

Terasjabar.co – Kasus baru COVID-19 di Jawa Barat meledak dengan bertambah sebanyak 1.648 kasus pada Kamis (3/12/2020). Lonjakan ini memecahkan rekor jumlah kasus baru COVID-19 di Jawa Barat setelah klaster Secapa AD pada Juli 2020.

Pada laporan harian Satgas COVID-19 Nasional hari ini, Jawa Barat berada di urutan kedua penyumbang kasus baru COVID-19 setelah Papua dengan 1.755 kasus.

Penambahan ini membuat total kasus terkonfirmasi COVID-19 di Jabar mencapai 53.395 kasus. 44.509 orang telah dinyatakan sembuh, dan 7.964 di antaranya masih menjalani isolasi atau perawatan.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jabar, sekaligus Wakil Ketua Harian Satgas Penanganan COVID-19 Jabar Berli Hamdani mengatakan penambahan kasus tersebut dikarenakan cleansing dari data-data lama yang belum terlaporkan sebelumnya.

“Karena kami sedang cleansing data-data lama, termasuk lab dan RS swasta,” ujar Berli.

Kasus baru COVID-19 di Jabar juga melebihi DKI Jakarta (1.153 kasus), Jawa Tengah (767 kasus) dan Jawa Timur (564 kasus). Secara umum, penambahan kasus baru COVID-19 di Indonesia juga mencatatkan rekor baru yaknu dengan 8.369 kasus.

Hingga 29 November 2020, enam daerah di Jabar masuk ke dalam zona merah atau daerah dengan risiko penularan COVID-19 yang tinggi. Enam daerah itu ialah Kota Banjar, Kabupaten Bandung Barat, Kota Bandung, Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Indramayu dan Kabupaten Karawang.

Bagikan :

Leave a Reply

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *