Anggota Komisi IV DPRD Jabar Ini Sebut Solusi Tanjakan Emen Harus Rasional
Terasjabar.co – Tanjakan Emen di kawasan Gunung Tangkubanparahu Kabupaten Subang kembali memakan korban. Sebuah bus pariwisata PO Purnamasari nomor polisi E 7508 W mengalami kecelakaan tunggal pada Sabtu (18/1/2020) sekitar pukul 17.35 WIB dengan jumlah korban meninggal dunia 8 orang.
Komisi IV DPRD Jawa Barat menanggapi serius masalah ini karena belum adanya upaya yang maksimal dari pemerintah untuk meminimalisasi potensi kecelakaan di jalur tersebut.
Anggota Komisi IV, Zulkifly Chaniago, BE. menyayangkan rawannya kecelakaan di jalur itu. Untuk itu dia mendorong pemerintah segera mencarikan solusinya.
“Solusi untuk Tanjakan Emen harus rasional jangan mistis, jangan sampai kejadian yang sama terus terjadi tanpa adanya solusi” tutur Zulkifly, Senin (20/01/2020).
Salah satu solusinya, menurutnya adalah dengan membuat jalan lingkar seperti halnya tanjakan Nagreg, Kabupaten Bandung.
“Salah satu solusinya menurut saya adalah dengan membuat jalan lingkar seperti halnya tanjakan Nagreg di jalur tengah kawasan timur Kabupaten Bandung, untuk memisahkan jalur arah kendaraan, sehingga hanya satu arah, tidak crossing,” kata politikus Partai Demokrat ini.
Untuk solusi jangka pendeknya, lanjutnya, pihak berwenang harus membuatkan pembatas kecepatan atau pita penggaduh.
“Terkadang pengendara mengalami kantuk yang juga menjadi salah satu penyebab sering terjadinya kecelakaan. Pita penggaduh ini setidaknya bisa menyadarkan pengendara yang ngantuk,” pungkasnya.
Leave a Reply